Kiai Shodiq Ajak Warga Dukung Hendi-Ita  

- Senin, 12 Oktober 2020 | 18:15 WIB
IMG-20201012-WA0129
IMG-20201012-WA0129

Calon Wali Kota Hendrar Prihadi bersilaturahmi dengan pengasuh pondok pesantren As-Shodiqiyyah, Sawah Besar, Kaligawe KH Shodiq Hamzah di serambi masjid kompleks pondok pesantren, Sabtu (10/10).   SMOL.ID - SEMARANG – Pengasuh pondok pesantren As-Shodiqiyyah, Sawah Besar, Kaligawe, Semarang, KH Shodiq Hamzah mengajak warga Kota Semarang untuk mendukung pasangan Hendrar Prihadi - Hevearita Gunaryanti Rahayu (hendi-ita) dalam Pilkada Serentak, Rabu 9 Desember 2020. ‘’Selama memimpin Kota Semarang lima tahun lebih, Mas Hendi menunjukkan kemajuan pembangunan yang luar biasa. Lihatlah bagaimana penanganan rob, pembangunan banjir kanal barat dan banjir kanal timur, sehingga Sawah besar tidak banjir lagi,’’ katanya ketika menerima silaturahmi Hendrar Prihadi di teras masjid Kompleks Pondok Pesantren As-Shodiqiyyah, Sawah Besar, Kaligawe, Semarang, Sabtu (10/10). Dalam kondisi hujan deras, Wali Kota Semarang yang sedang cuti karena mengikuti proses kampanye Pilihan Wali Kota itu hadir sendirian hanya didampingi ajudan. ‘’Semula Mas Hendi mau saya terima di rumah tapi terlalu sempit. Di halaman pondok pas hujan jadi saya pindahkan ke serambi masjid yang luas,’’ tutur Kiai Shodiq. Kiai Shodiq tampak didampingi putranya Dr H Shidqon Prabowo SH MH, Rektor Unisbank Dr Syafiq SH MH, pengusaha Muklisiyata dan perwakilan jamaah haji umrah As-Shodiqiyyah se-Kota Semarang. ‘’Kalau tidak sedang wabah Covid-19 kami hadirkan 15.000-20.000 jamaah haji dan umrah As-Shodiqiyyah. Tetapi karena pembatasaan jarak kami hadirkan perwakilan 50 orang saja,’’ kata Kiai Shodiq.   Datangi TPS Secara tegas, Kiai alumni Pondok Pesantren Futuhiyyah, Suburan, Mranggen, Demak itu minta warga Semarang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu 9 Desember 2020. ‘’Jangan pilih kotak kosong yang tidak ada gambarnya. Kotak kosong itu tidak punya tangan, kaki dan kepala apalagi nyawa. Kalau disembah malah berdosa karena seperti berhala yang tidak punya nyawa. Pilih yang ada gambarnya saja,’’ tegasnya. Hendrar Prihadi menyampaikan terima kasih kepada para kiai dan alim ulama atas dukungan kepadanya. Dia mengakui ada pihak-pihak yang sengaja menyebarkan berita bohong atau hoaks berkaitan Pilwakot 9 Desember mendatang. Isu pertama warga diminta tidak usah datang ke TPS pada hari itu karena tanpa harus datang ke TPS pasangan hendi-ita sudah menang. ‘’Lawannya kotak kosong jadi sudah jelas menang, tidak perlu datang ke TPS. Kedua ditakut-takuti ancaman Covid-19. Seperti dawuh Rama Kiai Shodiq monggo nyuwun para sedulur datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya. Pemerintah sudah berusaha mencegah secara maksimal melindungi warga Kota Semarang dari bahaya penularan virus Corona. Tidak usah takut,’’ katanya. Semua petugas TPS dan KPPS se-Kota Semarang dirapid test. Kemudian disiapkan bilik khusus bagi warga yang suhu tubuhnya tinggi. ‘’Orang yang suhu badannya tinggi tidak otomatis positif Covid. Orang yang banyak masalah atau kelelahan juga berpotensi suhu badan naik,’’’tutur Hendi. Pada kesempatan itu Kiai Shodiq membagikan buku doa-doa penangkal Virus Corona yang kata pengantarnya ditulis oleh wali kota Semarang Hendrar Prihadi. (Ali Arifin - aa)

Editor: Arifin

Tags

Terkini

Tujuan Matematika Khusus di Sekolah Dasar

Senin, 6 Februari 2023 | 21:11 WIB

Peran Majalah Sekolah sebagai Penguatan Berliterasi

Senin, 23 Januari 2023 | 06:20 WIB

Pendidikan di Era Society 5.0

Minggu, 22 Januari 2023 | 20:26 WIB

Peran Teknologi dalam Pendidikan Masa Depan

Minggu, 22 Januari 2023 | 11:19 WIB

Pesan Perdamaian dalam Natal

Sabtu, 24 Desember 2022 | 19:05 WIB

Kebiasaan Natal dan Kaitannya dengan Kelahiran Yesus

Sabtu, 24 Desember 2022 | 19:01 WIB

Pondasi Anti Korupsi Petugas Pemasyarakatan

Jumat, 23 September 2022 | 17:25 WIB

Meningkatkan Integritas dan Etika Aparatur Sipil Negara

Jumat, 23 September 2022 | 16:20 WIB
X