• Jumat, 22 September 2023

7 Bulan Nganggur, Raturan Buruh Geruduk Balai Kota DKI Minta PT KCN Diizinkan Beroperasi

- Kamis, 12 Januari 2023 | 12:48 WIB
7 Bulan Nganggur, Raturan Buruh Geruduk Balai Kota DKI Minta PT KCN Diizinkan Beroperasi (Ilustrasi/Pixabay)
7 Bulan Nganggur, Raturan Buruh Geruduk Balai Kota DKI Minta PT KCN Diizinkan Beroperasi (Ilustrasi/Pixabay)


SMOL.ID - Balai Kota DKI Jakarta siang ini digeruduk massa tergabung dalam Perhimpunan Buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Marunda dan Pengguna Jasa Pelabuhan (Penjaspel) Marunda Jakarta.

Para buruh berjumlah mencapai ratusan itu meminta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengizinkan kembali operasional PT KCN.

PT KCN di masa Gubernur Anies Baswedan dicabut izinnya lantaran melakukan pencemaran lingkungan.

Buruh mengenakan seragam berwarna biru tertulis TKBM Pelabuhan Marunda mendatangai Balai Kota DKI Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat sejak pagi.

Baca Juga: Usai Kebakaran di Apartemen Xinjiang, Warga China Gelar Demo Tolak Pembatasan Covid-19

Mereka datang bersama-sama membawa mobil komando lengkap dengan toa, dan sejumlah atribut lain seperti spanduk dan banner berisi desakan agar PJ Gubernur DKI segera mengizinkan PT KCN beroperasi kembali.

Buruh meminta agar PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi yang pernah menjadi Wali Kota Jakarta Utara segera membuka PT KCN merupakan termpat para buruh mencari makan dan penghidupan.

Sejak PT KCN ditutup, para buruh menganggur selama hampir 7 bulan. Mereka berharap Heru Budi segera menerbitkan izin PT KCN kembali.

"Pak Gubernur tolong, Bapak pernah jadi Wali Kota Jakarta Utara. Untuk cari makan kita sudah 7 bulan tidak bekerja," ujar salah seorang buruh.

"Mohon PT KCN dibuka kembali biar kami bisa bekerja lagi," tukasnya lagi.

Buruh yang lain juga menimpali meminta agar Heru Budi segera membuka kembali PT KCN.

Baca Juga: Antisipasi Demo Merembet ke Istana, Polisi Mulai Lakukan Rekayasa Lalin

Menurutnya, sebagai kepala rumah tanggah dirinya tak bisa menanfkahi lagi keluarga gara-gara PT KCN ditutup.

"Kami sudah tidak bisa menafkahi keluarga, kami sudah tidak bisa membayar bpjs kami karena tidak bekerja," tukas buruh lainnya.

Menurut para buruh PT KCN tempat mereka tidak pernah mencemari lingkungan.

Halaman:

Editor: Lina Setiawati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Industri Hulu Migas Butuh Investasi US$20 M per Tahun

Kamis, 21 September 2023 | 20:23 WIB
X