SMOL.ID - Artikel ini akan memberikan kisah anak yang ikhlas merawat dan menemani meskipun rumah yang ia tinggali kurang fasilitasnya kurang memadai.
Adapun berikut ini kisah seorang anak yang ikhlas merawat dan menemani ibunya seorang diri.
Kisah ini bermula seorang anak berusia 23 tahun yang merawat ibunya secara mandiri di rumah mewah tanpa adanya fasilitas yang memadai.
Baca Juga: Setelah Arema Terima Hukuman, Gilang Malah Mundur
Anak kelahiran 1999 ini bernama Tiko ia dikenal sebagai sosok yang ikhlas merawat ibunya sendirian di rumah tanpa adanya fasilitas memadai seperti listrik, dan air.
Diketahui bahwa ibunya Tiko ini mengalami gangguan jiwa akibat pasca perceraian dengan ayahnya di tahun 2010.
Menurut Tiko semenjak pasca perceraian ibunya dengan ayahnya sekitar tahun 2010, rumah yang ia tinggali bersama ibunya memang tidak terurus lagi.
Baca Juga: Hidup Tanpa Kekerasan
Hal ini dikarenakan fasilitas di dalam rumah mulai dicabut seperti listrik, air, dan gas alam.
Bukan hanya tanpa listrik, air dan gas alam, namun terlihat tak terurus dengan tumbuhan yang lebat di sekitar rumah.
Memang Tiko pernah sesekali dibantu membersihkan tanaman yang ada di sekitar rumah oleh pihak RT, tetapi karena hal lain yang Tiko dilakukan yaitu bekerja, dan juga intensitas pertumbuhan tanaman yang begitu cepat.
Baca Juga: Pantaskah Pemimpin Agama di Rusia dan Ukraina Merestui Perang?
Itulah yang membuat tumbuhan sekitar rumah ini terlihat rimba dan tidak terurus lagi.
"Sekitar tahun 2010 pasca perceraian dengan ayah perlahan listrik mulai di cabut, air, gas alam, sampai tanaman di rumah tidak terurus lagi, sempat di bersihkan dan dibantu oleh pihak RT, namun karena saya sibuk bekerja dan percepatan intensitas pertumbuhan juga mengakibatkan tumbuhan dirumah ini lebat dan tidak terurus lagi," ungkap Tiko dikutip SMOL.ID dari kanal YouTube Bang Satria
Akibat depresi yang alami oleh ibu Eny, membuat munculnya kemarahan dan memberontak saat bertemu dengan orang lain.
Artikel Terkait
Teaching Factory
Membuat Jalur Sepeda Berkeselamatan
Belajar Tourism Management dari Negara Kecil
Ringankan Bumi dari Beban Beratnya
Ojol Penumpang No, Ojol Barang Yes
Hampa, Jika Hidup Tanpa Misi
Menangkap Informasi Langit
Bus Low Deck Sangat Dibutuhkan Kaum Difabel
Menanti Regulasi Otoped Listrik
Bumi Kritis, Manusia Apatis
Asuransi Indonesia, Tempo Doeloe, Kini, dan Masa Depan
Restorasi Usaha Bersama AJB Bumiputera 1912
Prinsip Usaha Bersama AJB Bumiputera 1912 Tidak Boleh Berkelamin Ganda
Mengelola Kreativitas Masyarakat Menjadi Potensi Hak Kekayaan Intelektual
Pemanfaatan Media Sosial bagi Literasi Hukum Perkawinan
PENTING!! Berikut adalah Hal yang Harus Diperhatikan untuk Menghindari Bahaya Listrik Ketika Musim Hujan
Gender Equality, Setujukah?