Bolehkah Sikat Gigi di Siang Hari bulan Ramadhan? Simak Hukumnya Berikut Ini

SMOL.ID – Di luar bulan Ramadhan, aktivitas menyikat gigi merupakan hal yang biasa dilakukan orang-orang.

Biasanya orang-orang menyikat gigi di pagi hari dan malam hari sebelum tidur.

Meski begitu, dikarenakan ini merupakan aktivitas yang bersifat pribadi, maka aturan waktu menyikat gig setiap orang mungkin berbeda.

Lantas bagaimana jika hal ini menjadi aktivitas yang dilakukan saat bulan Ramadhan? Bolehkah menyikat gigi di siang hari bulan Ramadhan?

Baca Juga: Benarkah Menyentuh Suami Atau Istri Membatalkan Wudhu? Ternyata Tergantung Pada Hal Ini

Dikutip oleh SMOL.ID melalui channel Youtube pribadi Ustadz Abdul Somad (UAS) pada Selasa (28/3/2023) terkait hal ini, menurut UAS sikat gigi atau memakai siwak saat puasa baiknya dilakukan sebelum Jawal atau matahari tergelincir.

Meski begitu, banyak ahli Fiqh sebagian berpendapat bahwa sikat gigi saat siang hari makruh hukumnya.

Oleh karena itu, UAS berpesan agar jika ingin sikat gigi lakukan setelah menyantap makan sahur dan jangan setelah Dzuhur karena bisa merusak puasa.

Terkait hal ini, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis juga turut memberikan penjelasan.

Menurutnya, aktivitas sikat gigi tidaklah membatalkan puasa terlebih bila dilakukan di pagi hari.

"Sikat gigi sebelum Dzuhur itu boleh, setelah Dzuhur itu makruh," ujar Cholil.

Ada pun sikat gigi di waktu usai sahur dan buka dapat dilakukan untuk mengurangi risiko bau mulut saat berpuasa.

Baca Juga: Rahasia Sedekah yang Bisa Membuka Pintu Rezeki Menurut Ustadz Adi Hidayat: Cukup ke 2 Orang Ini

Tak hanya itu, disarankan pula untuk sikat gigi dengan menggunakan pasta gigi ber-flouride.

Hal ini dikarenakan tak sekadar sikat gigi, tetapi membersihkan mulut berarti membersihkan dari segala sisa makanan yang mungkin masih tersisa di sela-sela gigi.