Awas! Ini Perilaku Orang yang Kecanduan Tayangan Pornografi, Hindari dari Sekarang

- Rabu, 15 Maret 2023 | 17:45 WIB
Awas! Ini Perilaku Orang yang Kecanduan Tayangan Pornografi, Hindari dari Sekarang ((Freepik.com))
Awas! Ini Perilaku Orang yang Kecanduan Tayangan Pornografi, Hindari dari Sekarang ((Freepik.com))

SMOL.ID - Tidak heran pada zaman sekarang orang berbusana tidak senonoh dan hal-hal yang mendekati pada perilaku pornografi.

Maraknya tayangan-tayangan pornografi bisa menjadi kecanduan baik dari segi pakaian serta hal-hal yang tidak sewajarnya.

Awas, jika anda pernah melakukan hal-hal di bawah nanti, maka jauhilah dari sekarang, karena bukan hanya meruksak diri anda tapi juga kepada orang di sekitar anda, maka hindarilah tayangan pornografi dari sekarang.

Sebenarnya tayangan-tayangan pada dunia online tidak bisa dengan illegal ketika menyalahi aturan-aturan yang telah ditetapkan.

Seperti pada Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi mengatakan bahwa pornografi merupakan gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, atau bentuk pesan lainnya.

Baca Juga: Selain Nafza, Ternyata Pornografi Lebih Berbahaya Bagi Otak, Simak di Sini!

Melalui berbagai bentuk media komunikasi dan/atau pertunjukan di muka umum, yang memuat kecabulan atau eksploitasi seksual yang melanggar norma kesusilaan dalam masyarakat.

Pornografi bisa menjadi ancaman bagi remaja karena terdapat banyak dampak negatif yang bisa ditimbulkan. Mulai dari kerusakan sel-sel otak, gangguan emosi dan mental, hingga kehilangan masa depan. Diambil dari laman kemendikbud.go.id

Namun pada kenyataannya tayangan yang tidak wajar itu malah makin marak dan makin mudah diakses, padahal khalayak penonton atau pengunjung dari berbagai kalangan termasuk anak di bawah umur.

Yang menjadi kecemasan bagi kita orang tua atau orang dewasa yang tidak ingin generasi selanjutnya mengalami kebobrokkan, lantas apa saja yang dapat mempengaruhi pada kerusakan otak pada tayangan pornografi.

Tayangan media massa yang menonjolkan aspek pornografi diyakini sangat erat hubungannya dengan meningkatkan berbagai kasus kekerasan seksual yang terjadi pada remaja.

Rangsangan kuat dari luar seperti film-film seks (Blue Film), sinetron, buku-buku bacaan, dan majalah-majalah bergambar seksi, godaan dan rangsangan dari kaum pria, serta pengamatan secara langsung terhadap perbuatan seksual.

Baca Juga: Ternyata Nonton Film Porno Bikin Muka Jadi Jelek! Ini Tips Supaya Cowok Terlihat Macho dan Good Looking

Tidak hanya mengakibatkan memuncaknya atau semakin panasnya reaksi-reaksi seksual tetapi juga mengakibatkan kematangan seksual yang lebih cepat pada diri anak (Kartono, 2003).

Dampak dari tayangan yang mengakibatkan reaksi-reaksi seksual tersebut bukan menjadi hal yang fatal buat dirinya sendiri tapi juga bagi lingkungan sekitarnya.

Halaman:

Editor: Naila Dewi Amanati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

UNIQLO Beri Gaya Hidup Lebih Berwarna

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:49 WIB
X