Ternyata Inilah 4 Kabupaten/Kota Termiskin di D.I Yogyakarta: Daerah Nomor 5 Bikin Kaget

- Minggu, 17 September 2023 | 20:39 WIB
Ilustrasi Kabupaten/Kota termiskin di Yogyakarta. (Pexels/ Djaja Suara)
Ilustrasi Kabupaten/Kota termiskin di Yogyakarta. (Pexels/ Djaja Suara)

SMOL.ID - Jumlah penduduk miskin di suatu kecamatan/kota merupakan suatu permasalahan yang wajib dicari solusinya, seperti di wilayah D.I Yogyakarta.

Terlebih dengan gelar D.I Yogyakarta sebagai kota pelajar, yang berarti banyak pendatang dari luar daerah untuk bersekolah disini.

Jika pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut masih rendah, maka harus segera diatasi, agar kualitas hidup masyarakat dari segala sektor di kota D.I Yogyakarta dapat terjaga.

Baca Juga: 5 Daftar Kecamatan Tersepi di Solo, Nomor 1 Bukan Banjarsari Apalagi Jebres, Tapi Kecamatan Ini Lo...

Yogyakarta, dengan kekayaan budaya dan sejarah yang melimpah, seringkali menghadirkan citra kemakmuran dan kebahagiaan.

Namun, di balik pesonanya, terdapat daerah-daerah yang masih berjuang melawan kemiskinan.

Artikel ini akan mengulas empat daerah termiskin di Yogyakarta berdasarkan data penduduk dari tahun 2020 hingga 2022.

Berikut ini adalah data jumlah penduduk miskin di D.I. Yogyakarta pada tahun 2020, 2021, dan 2022 berdasarkan data dari BPS:

 

1. Kulonprogo

Kulonprogo, dengan populasi sekitar 78,060 jiwa pada tahun 2020, mengalami peningkatan menjadi 81,140 jiwa pada tahun 2021, tetapi kemudian mengalami penurunan menjadi 73,210 jiwa pada tahun 2022.

Meskipun memiliki potensi sebagai daerah pariwisata dan pertanian, tantangan ekonomi terus menghantui penduduknya. Upaya pengembangan ekonomi dan sosial menjadi sangat penting untuk mengatasi masalah ini.

2. Sleman

Sleman, dengan populasi sekitar 99,780 jiwa pada tahun 2020, mengalami kenaikan signifikan menjadi 108,930 jiwa pada tahun 2021, namun turun menjadi 98,920 jiwa pada tahun 2022.

Wilayah ini memiliki berbagai potensi, tetapi pertumbuhan ekonomi yang tidak merata menjadi tantangan utama. Program-program pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat menjadi fokus penting di Sleman.

Halaman:

Editor: Salman Al Farisi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ratusan Warga Karanganyar Nobar Film G30S/PKI

Minggu, 1 Oktober 2023 | 05:46 WIB

Robot Menjadi Ancaman Persaingan Kerja.

Sabtu, 30 September 2023 | 16:09 WIB

70-an Pemuda Hapus Tato di Islamic Center Karanganyar

Sabtu, 30 September 2023 | 13:08 WIB

Sepekan Gunung Merapi Terjadi Aktivitas Magmatik

Sabtu, 30 September 2023 | 10:59 WIB

Kebakaran Lahan Bekas PG Kersana Brebes, Ini Penyebabnya

Sabtu, 30 September 2023 | 08:15 WIB

Bupati Lantik Kepala BKPSDM dan Kadinas Lingkungan Hidup

Jumat, 29 September 2023 | 09:51 WIB
X