Bupati Minta Proyek Kantor Kecamatan Karanganyar Diselesaikan Dalam Empat Bulan

SMOL.ID – Pembangunan kantor kecamatan kota Karanganyar dimulai. Bupati Karanganyar meletakkan batu pertama bersana Wabup Rober Christanto dan Sekda Timotius Suryadi.

Proyek senilai Rp 4 miliar itu dimenangkan PT Rejo Pawiro dengan nilai Rp 3,79 miliar hanya turun sedikit dari nilai proyek.

"Proyek ini meski waktunya 180 hari atau enam bulan, tapi saya berharap diselesaikan dalam jangka empat bulan saja. Kalau semua lancar saya yakin bisa. PT ini sudah membuktikan proyek Dinas Pertanian yang lebih besar saja selesai hampir dua bulan lebih cepat. Kalau cepat selesai juga cepat dibayar pemerintah,’’ kata dia, Jumat pagi (9/6).

Baca Juga: Darwanto Dilantik Wakil Ketua, Sri Hartono dan Sular Anggota PAW

Bupati yang baru saja tiba kemarin dari kunjungan ke Kamboja menyaksikan pertandingan Asean Paragames, mengatakan, ini proyek terakhir pembangunan kantor kecamatan. Semuanya sudah dibangun bagus.

Namun dia masih berangan-angan membangun jalan baru untuk mengatasi kemacetan di simpang lima Bejen karena lamanya lampu merah menunggu giliran jalan.

Karena itu persimpangan itu bisa dicarikan alternatif dengan melebarkan jalan lama mulai dari Karangpandan sampai Karanganyar dan belok ke kanan melewati depan rumah makan Mbak Endang.

Baca Juga: TNI-Polri dan Masyarakat Jogja Bersih-bersih Tamansiswa

"Sayang sekali kita nggak punya duit banyak. Termasuk untuk membangun mal di bekas kantor kecamatan dan gedung bekas kantor perijinan yang sudah pindah ke selatan. Tapi itu bisa dikerjasamakan dengan pihak ketiga.’’

Sehingga kota Karanganyar akan menjadi kota sesungguhnya yang ramai mulai Bejen menyambung terus sampai Papahan dan nanti terus ke Jaten dan Palur. Karanganyar akan menjadi ramai.

Sebab dibandingkan Kamboja yang dikunjungi, justru lebih maju Karanganyar, tertata dan baik.

Apalagi jika nanti terwujud pembangunan MPC sebagai pusat latihan atlet paragames yang sudah memiliki lahan di Delingan dan akan dibangun dengan anggaran Kemenpora Rp 600 – 700 miliar. Kota Karanganyar akan bertambah luas sampai ke situ.

Bupati juga sudah merencanakan merobohkan gedung Dispertan lama di perempatan Pegadaian menjadi lahan terbuka dan membangun Stadion 45 serta RSUD yang akan menghadap ke selatan sehingga semuanya menghadap jalan raya.

Dirut Rejo Pawiro mengatakan, semuanya tergantung cuaca. Jika cuaca bagus seperti sekarang, dia menyatakan pembangunan bisa selesai empat bulan. Tapi cuaca kadang berubah-ubah dengan cepat. Itu yang dikhawatirkan.(joko dh)