SMOL.ID - Banjir rob melanda Semarang Raya seperti Demak, Kota Semarang dan Kendal membuat tiga kepala daerah ini berpikir keras bagimana cara mengatasinya.
Bupati Demak Eisti'anah, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) dan Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto bertemu dalam perbincangan di Radio Suara Wali di Demak membahas cara mengatasi banjir rob tersebut.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Utara Jawa 18-25 November
Ketiga kepada daerah ini kemudian sepakat untuk mengatasi masalah banjir rob melalui pembangunan tanggul laut.
Bupati Demak Eisti’anah mengatakan, tanggul laut yang dimaksud salah satunya adalah pembangunan jalan tol. Dia berpendapat dengan dibangunnya jalan tol dapat berfungsi sebagai tanggul laut penangkal rob.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto mengatakan wilayahnya selalu dilanda banjir setiap hujan datang. Tidak hanya banjir rob tapi juga banjir lokal.
Baca Juga: Warung dan WC Umum di Pantai Sondong Cilacap Rusak Diterjang Banjir Rob
Dia berpendapat selain diatasi secara kolaboratif untuk mengatasi banjir rob perlu campur tangan provinsi dan pusat.
Sedangkan Wali Kota Semarang Hendi menyatakan mendukung pembangunan tanggul laut. Tanggul laut adalah gagasan yang sudah digaungkan lama.
Menurutnya, tanggul laut memberikan manfaat, tidak hanya mengatasi banjir rob, tetapi jalur pantura menjadi lancar dan nyaman.***
Artikel Terkait
Viral Video 'Orang Tidur di Genangan Banjir Rob', Ini Penjelasan Polisi
Lurah Pluit: 4 RW Terdampak Akibat Banjir Rob, 55 KK Mengungsi
SDN di Demak Ini Terendam Banjir Rob, Ruang Kelas Penuh Lumpur
Warga Demak Ini Terabas Banjir Rob Demi Nyoblos di TPS
Warga di Pesisir Diimbau Waspada Banjir Rob Saat Gerhana Bulan Total