SMOL.ID – Menindaklanjuti Operasi Keselamatan Candi, Satlantas melakukan sosialisasi ke masyarakat pengendara menggunakan boneka zebra yang mendatangi pengendara di traffick light perempatan Papahan, Jumat pagi (4/3).
Kasatlantas AKP Sarwoko memimpin langsung sosialisasi tersebut dengan staf Satlantas Polres Karanganyar. Pengendara yang tertib mematuhi rambu lalu lintas diberi hadiah sembako dan helm baru untuk menggantikan helm lama miliknya.
‘’Ini memang upaya kami agar Operasi Keselamatan Candi ini sukses.asarannya memang agar masyarakat benar-benar paham sasaran operasi ini. Yakni agar keselamatan dan ketertiban lalu lintas makin baik, laka lantas turun atau berkurang drastis, pengendara taat rambu dan taat prokes karena sasarannya menurunkan covid,’’ kata dia.
Baca Juga: Buruh Karanganyar Demo Minta Cabut Permenaker 2/2022, DPRD Dukung
Polisi langsung turun menyapa pengendara saat lampu traffick light berwarna merah. Kepada pengendara yang tidak memakai perlengkapan seperti helm dan juga tidak memakai masker dibagikan masker untuk dipakai langsung.
Kepada ibu-ibu yang sedang mengantarkan anaknya yang masih kecil dan terlihat patuh karena dia dan anaknya memakai helm dan masker langsung diberi helm baru. Seperti penampilan ibu dan anaknya itulah seharusnya berpenampilan saat berkendara.
Kepada yang lain juga terlihat tertib langsung diberi sembako yang sudah dibungkus kardus. Polisi mengatakan, sembako itu sebagai kenang-kenangan dan hadiah polisi untuk rakyat Karanganyar. Satlantas berharap agar perilaku taat rambu dan prokes itu dilestarikan.
Sarwoko juga mengatakan, polisi tidak hanya melakukan sosialisasi keselamatan berkendara, namun juga melakukan operasi knalpot brong. Setiap malam lokasi keramaian dan nongkrong anak muda di sepanjang jalan Lawu dioperasi.
‘’Caranya kami berpakaian preman. Kami berpakaian preman ikut mereka nongkrong. Setelah remaja yang kendaraannya diblonmerapat, kami mengontak polisi yang berpakaian resmi untuk menangkap dan menyita kendaraannya. Begitu terus berganti lokasi lagi.
Kendaraan itu boleh diambil jika spesifikasinya dikembalikan semula sesuai standar. Mereka para remaja harus didampingi orang tua. Sekaligus kami berikan penyuluhan operasi keselamatan candi sampai tanggal 14 mendatang.(joko dh)***
Artikel Terkait
Kapolres Karanganyar Bersilaturahmi dengan Forum Jurnalis Karanganyar
Agar terbayar, Vendor Masjid Agung Karanganyar Harus Kerjasama dengan Kontraktor
Polres Karanganyar Cek Sarpras Hadapi Bencana
Warga Sudah Tak Sabar, Berharap Masjid Agung Karanganyar Bisa Dipakai Tarawih
Satu Korban Meninggal Karena Covid-19 di Karanganyar
Ultah Ke-55, Ketua DPRD Karanganyar Bagus Selo Janji Lebih 'Meneb'
Kapolres Karanganyar Jenguk Penderita Kanker Tulang di Ngargoyoso
Karanganyar Jadi Ajang Pertempuran Kota Pasukan Raiders 400
Operasi Keselamatan 14 Hari, Satlantas Polres Karanganyar Gelar Operasi Keselamatan Tanpa Tilang
Buruh Karanganyar Demo Minta Cabut Permenaker 2/2022, DPRD Dukung