SMOL.ID - Istri anggota TNI R (34) ditembak orang tak dikenal (OTK) saat menjemput anaknya pulang sekolah di Jalan Cemara 3, Banyumanik, Semarang.
Meski diterjang 2 peluru R tidak tumbang, bahkan masih mampu melindungi anaknya yang masih SD dan menyelamatkan diri melalui pintu pagar rumah.
Tidak diketahui motif dari penembakan itu, sempat diduga pelaku begal.tetapi tidak ada barang yang dirampas.
Kondisi R sendiri saat ini telah membaik meski masih harus.menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina, Banyumanik.
Baca Juga: Tiba di Tanah Air, 14 Jemaah Haji Indonesia Terpapar Covid-19
Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto mengatakan kondisi korban telah membaik. TNI bersama kepolisiam akan bersama-sama mengungkap kasus tersebut.
R adalah istri dari anggota Yonarhanud 15/DBY. Ditembak OTK Senin 18 Juli 2022 siang hari. Saat kejadian kondisi jalan sepi.
"Saya sampaikan saat ini korban dalam kondisi sehat tetapi masih dirawat di RS Hermina, Banyumanik. Untuk perkembangan penyelidikan sudah dilaksanakan olah TKP, " kata Kapendam, Selasa 19 Juli 2022.
Terkait motif aksi penembakan tersebut masih dilakukan penyelidikan.
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan masih menyelidiki. Adapun ciri.- ciri pelaku menggunakan dua kendaraan roda dua.
Baca Juga: Kecelakaan Truk Tangki Tewaskan 10 Orang di Cibubur, Pertamina Minta Maaf Siap Tanggung Jawab Penuh
Empat pelaku menggunakan motor Ninja warna hijau dan Honda Beat warna hitam.
Dua tembakan mengenai perut korban. Satu tembus dan satunya bersarang di perut. Proyektil berhasil dikeluarkan dari perut korban.dalam operasi dilaksanakan tadi siang.***
Artikel Terkait
Usai Meneguk Miras Terjadi Penembakan di Kabupaten Bolsel, Ini Penjelasan Kronologi dari Polisi
Penembakan di SMA Oxford Michigan AS, Tiga Murid Tewas Delapan Terluka Termasuk Guru
Polisi Pelaku Penembakan Mistrius di Exit Tol Bintaro Dinonaktifkan! Polda Metro Janji Transparan
Tok! 2 Polisi Pelaku Penembakan Laskar FPI di KM 50 Tol Cikampek Divonis Bebas
Kapolri Didesak Bentuk Tim Independen Usut Kasus Penembakan Brigadir J
Kasus Dirilis 3 Hari Usai Insiden, Polri Bantah Tudingan Sengaja Menutupi Penembakan Brigadir J