Beri Imbalan Rp120 Juta ke Pembunuhan Bayaran, Kopda M Dalang di Balik Penembakan Istrinya Sendiri

SMOL.ID - Misteri penembakan Rina Wulandari (34) di Jalan Cemara III Banyumanik, Kota Semarang terungkap.

Sang suami, Kopda Muslimin atau Kopda M ternyata dalang di balik penembakan Rina Wulandari istrinya sendiri.

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, kasus penembakan Rina Wulandari terungkap sudah.

Kopda M menjadi otak di balik persiswa itu. Ia menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi istrinya sendiri.

Baca Juga: Satu Pelaku Penembakan Istri Anggota TNI Ditangkap Usai Akad Nikah di Demak

"Suami korban yaitu Kopda Muslimin membayar para pelaku untuk order penembakan tersebut sebesar 120 juta satu paket," kata Kapolda Ahmad Luthfi, Senin 25 Juli 2022.

Namun Kopda M juga yang membawa istrinya ke rumah sakit setelah mengalami penembakan dua kali di bagian perut.

"Jadi setelah penembakan jam 12 siang, suami korban ini membawa istrinya ke rumah sakit Nah, setelah para eksekutor yakni Sugiono alias Babi menemui Muslimin untuk mengambil bayaran di Indomaret samping RS Hermina Banyumanik Semarang. Besarnya 120 juta rupiah," ungkap Kapolda.

Kopda M menghilang setelah mengetahui istrinya selamat dari penembakan itu meski tertembus peluru. Setelah operasi pengambil proyektil istrinya, Kopda M menghilang tidak diketahui keberadaannya hingga sekarang.

Baca Juga: Eksekutor Istri anggota TNI di Semarang Dibayar, Uangnya untuk Beli Motor dan Nikah

Seperti diberitakan sebelumnya, Rina Wulandari istri Kopda M ditembak orang tak dikenal usai pulang menjemput putrinya dari sekolah.

Dua tembakan mengenai perut Rina, satu bersarang satu lagi tembus. Namun, Rina sangat kuat ia tidak tumbang meski tertembus peluru.

Saat itu Kopda M sempat membawa istrinya itu ke Rumah Sakit Hermina Banyumanik. Namun setelah mengetahui perkembangan istrinya membaik, Kopda M jusru menghilang.

Hilangkan Kopda M membuat penyidik yakin ada keterlibatan dirinya dalam kasus itu. Dari hasil menyelidikan para tersangka eksekutor yang tertangkap, benar adanya keterlibatan Kopda M dan dia menjadi dalang pembunuhan istrinya sendiri.***