Komnas HAM sebut Banyak Barbuk di Kasus Brigadir J Dihilangkan, Lie Detector Penting untuk Periksa Tersangka

- Sabtu, 10 September 2022 | 18:16 WIB
Komnas HAM sebut Banyak Barbuk di Kasus Brigadir J Dihilangkan, Lie Detector Penting untuk Periksa Tersangka (Ilustrasi)
Komnas HAM sebut Banyak Barbuk di Kasus Brigadir J Dihilangkan, Lie Detector Penting untuk Periksa Tersangka (Ilustrasi)

SMOL.ID - Komisi Nasional (Komnas) HAM menilai penting pemeriksaan dengan menggunakan lie detector terhadap Ferdy Sambo dilakukan terkait kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, pemeriksaan dengan lie detector penting karena dalam kasus pembunuhan BrigadirJ banyak barang bukti (barbuk) yang dihilangkan.

Menurut Taufan, tidak hanya Ferdy Sambo, empat tersangka lainnya, seperti Putri Candrawathi, Bharada E atau Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf juga diperiksa mengunakan lie detector.

Baca Juga: Polisi Diminta Fokus Usut Kasus Ferdy Sambo Pakai Alat Bukti, Lie Detector Tak Ngaruh Bagi Pembohong

"Penggunaan alat lie detector dalam pemeriksaan terhadap para tersangka ini penting karena banyak barang bukti yang dihilangkan," kata Taufan Damanik, Sabtu 10 September 2022.

"Pendekatan scientific investigation itu penting didukung ahli dan instrumen semisal lie detector, karena banyak barang bukti telah dihilangkan oleh pelaku dan kelompoknya melalui langkah sistematik obstruction of justice," tambah Taufan.

Baca Juga: Ferdy Sambo Diperiksa Pakai Lie Detector, Hasinya Tak Semua Dibuka ke Publik

Selain itu, Taufan meminta kepada penyidik untuk menindaklanjuti hasil temuan Komnas HAM dan memastikan dalam prosesnya berjalan transparan.

"Meminta kepada penyidik untuk menindaklanjuti temuan fakta peristiwa oleh Komnas HAM RI dalam proses penegakan hukum, dan memastikan proses tersebut berjalan imparsial, bebas intervensi, transparan serta akuntabel berbasis scientific investigation," tandasnya.***

Editor: Lina Setiawati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X