Jenazah Iwan Saksi Korupsi Disemayamkan, Haru Terasa saat Video Kompilasi Kebahagiaan Keluarga Diputar

- Kamis, 22 September 2022 | 00:02 WIB

SMOL.ID - Setelah hasil tes DNA menunjukkan identik dengan keluarga, jenazah PNS Bapenda Semarang Paulus Iwan Boedi Prasetyo yang diduga menjadi korban pembunuhan akhirnya diserahkan ke pihak keluarga.

Meski jasad Iwan belum lengkap, masih ada bagian tubuh yang hilang pihak kepolisian memutuskan menyerahkan ke keluarga untuk segera dimakamkan.

Penyerahan jenazah dilakukan dari RS Kariadi Semarang kepada istri Iwan yakni Onne Anggrawati.

Onee sempat melihat jenazah suaminya yang sudah berada di dalam peti mati, ia memasukan pakaian, rosario, dan alkitab.

Pihak Polrestabes Semarang diwakili Kaor Binops Satreskrim Polrestabes Semarang secara resmi menyerahkan jenazah itu kepada pihak keluarga.

Baca Juga: Penemuan Jasad PNS Bapenda Kota Semarang Iwan Boedi Diduga Dibakar, Polisi Periksa 14 Saksi

"Saya mewakili Bapak Kapolrestabes pada hari ini menyerahkan jenazah almarhum Paulus Iwan Boedi kepada keluarga untuk disemayamkan dengan rute dari RS Kariadi ke rumah duka terlebih dahulu untuk didoakan 5 menit atau 10 menit,.setelah itu dilanjutkan lagi di rumah persemayaman," kata Kaor Binops Sarteskrim Polrestabes Semarang, AKP Esty Handayani.

Selanjutnya jenazah dibawa ke rumah duka duka RS Elizabeth, Jalan Wilis, Tegalsari untuk disemayamkan. Pihak keluarga memberikan kesempatan keluarga, kerabat dan handaitolan yang ingin mengirimkan doa dan penghormatan kepada almarhum.

Saat dibawa menggunakan ambulans, Onne berada satu mobil dengan peti jenazah Iwan. Sedangkan keluarga mengikuti dari belakang dengan mobil yang berbeda.

Tiba di rumah duka, pihak keluarga dan tamu langsung melakukan doa bersama. Keluarga melakukan doa bersama di depan peti jenazah.

Terlihat istri dan para anak Iwan berada di sana. Doa bersama dipimpin romo dari Keuskupan Agung Semarang, Romo Alyosius Budi Purnomo.

Baca Juga: 100 Personel Dikerahkan Lacak Potongan Tubuh Iwan ASN Bapenda Saksi Korupsi yang Diduga Dibunuh

Di depan ruangan jenazah juga diputar video kompilasi yang memperlihatkan momen kebahagiaan Iwan semasa hidup bersama keluarga sehingga terasa haru menyelimuti.

"Tentu kematian Pak Iwan dengan cara yang tragis ini memprihatinkan kita semua, mengusik hati nurani kita, martabat kemanusiaam diinjak-injak di sini, itu satu perkara. Bahwa beliau menjadi saksi kunci dalam kasus korupsi ini harus tegakkan," kata Romo Aloysius Budi.

"Saya berterimakasih, mengikuti di medsos ada Pak Irwan, Kapolrestabes Semarang itu sudah memberikan statemen melalui medsos akan mengusut tuntas peristiwa ini, apalagi dalam konteks keadilan, perdamaian, dan keutuhan ciptaan kita semua mendukung, mendukung upaya-upaya kepolisian dan juga pemerintah dan juga mas Hendi untuk memberikan kemurahan hati bagi keluarga," sambung Romo Aloysius.***

Halaman:

Editor: Lina Setiawati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Paguyuban Yuswa Kencana Asyik Menjadi Lansia

Selasa, 21 Maret 2023 | 19:11 WIB

Gelaran KILA 2023 Hadir di Semarang

Jumat, 17 Maret 2023 | 20:11 WIB
X