Bupati Karanganyar Akhirnya Keluarkan SK Penutupan Café Black Arion

- Senin, 26 September 2022 | 20:17 WIB
Satpol PP menutup café Black Arion setelah Bupati resmi mengeluarkan surat penutupan.
Satpol PP menutup café Black Arion setelah Bupati resmi mengeluarkan surat penutupan.

SMOL.ID – Setelah setiap hari didemo dan warga Gedongan berkemah sejak Jumat sore dan mengancam kemah sampai Kamis, akhirnya Bupati terketuk hatinya mengeluarkan Surat Jeputusan (SK) Bupati nomor 300/666 tahun 2022 yang isinya mencabut izin operasi usaha atas nama CV Mitra Mega Jaya yang mengoperasikan café Black Arion.

SK Bupati itu langsung ditindaklanjuti Satpol PP dan dibantu polisi Polres Karanganyar memasang palang besi di pintu gerbang masuk café, menggembok café tersebut, dan meminta pemilik café untuk membongkar café 7 x 24 jam.

‘’Di SK itu memang memerintahkan pembongkaran setelah izin operasional café dicabut, dan agar barang di café tidak rusak, maka diperintahkan untuk membongkar sendiri dulu, karena kalau dibongkar petugas dikhawatirkan rusak,’’ kata Bandung Gunadi, coordinator warga yang menunggui di lokasi, Senin sire (26/9).

Baca Juga: FMGB Fokus Kemah Tagih Janji Bupati Bongkar Cafe Black Arion

Tentu saja keputusan Bupati itu disambut gembira para warga dan mereka langsung merapat di lokasi untuk merapatkan dan berkoordinasi untuk menghentikan kegiatan kemah di depan kantor Bupati yang rencananya sampai Kamis sore.

‘’Tujuan kami yang utama memang ingin agar café yang setiap hari buka sampai subuh dan menjual miras itu ditutup dan dibongkar. Dan akhirnya keinginan warga terkabul setelah sekian lama berjuang amar makruf nahi munkar. Mereka percaya Bupati Juliyatmono yang warga Muhammadiyah yang kental dengan semboyan itu akan terketuk meski prosesnya harus berliku.

Syamsul Bahri anggota PKS yang getol menyuarakan dukungan ikut lega mendengar Bupati menepati janjinya pada warga itu. Sebab dia khawatir jika dibiarkan berlarut-larut akan menjadi bom waktu yang bisa meledak setiap saat.

Baca Juga: Soal Black Arion, Warga Gedongan Terserah Bupati Mau Apa, Biar Rakyat yang Menilai

Sedangkan Bandung Gunadi coordinator warga Gedongan mengatakan, kini pihaknya juga mengantisipasi kalua preman di café itu mengganggu setelah café ditutup. Namun dia berharap semua legowo untuk menegakkan kebenaran harus seperti itu. Dan semua harus menerima.(joko dh)

Editor: Salman Al Farisi

Artikel Terkait

Terkini

X