SMOL.ID - Sebuah video beredar di media sosial menjadi viral menunjukkan sejumlah warga diduga korban gempa Cianjur menghadang mobil pembawa bantuan logistik.
Mobil pembawa bantuan logistik untuk korban gempa itu dihadang sejumlah orang di wilayah Rancagoong Kabupaten Cianjur.
Dari tayangan video itu, sopir pembawa bantuan logistik untuk korban gempa Cianjur memilih memundurkan mobilnya karena khawatir terjadi penjarahan.
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan sedang menyelidiki penghadangan dilakukan warga terhadap mobil pembawa logistik yang akan melakukan distribusi bantuan ke korban gempa.
"Kami sedang menyelidiki, orang-orang yang terekam dalam video itu akan dimintai keterangan," kata Kapolres, Rabu 23 November 2022.
Baca Juga: Masih Terus Didata dan Buka Call Center, BNPB Siap Bangun Rumah Warga Terdampak Gempa
Sementara itu Kepala BNPB Suharyanto mengakui memang terjadi penghadangan dilakukan warga korban gempa.
Mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan pembagian logistik harus diatur agar tepat sasaran dan merata. Pembagian logistik sebaiknya dibuat alur. Relawan tak perlu langsung mendistribusikan sendiri-sendiri tetapi sebaiknya dikumpulkan di Posko.
"Untuk mencegah itu, makanya saya jelaskan dibuat alur distribusi logistik yang bisa lebih tertib, dan teratur, daripada bawa logistik sendiri ke atas, belum tentu diterima dengan baik, lebih baik pul-kan di posko," kata Suharyanto Rabu 23 November 2022.
Seperti yang terjadi di Rancagoong, kepala desanya belum melakukan alur yang telah ditetapkan terkait pembagian logistik. Jadi logistik diperoleh dari menghajar ke mana-mana.
Artikel Terkait
Muhammadiyah Kerahkan Relawan Tangani Korban Gempa Cianjur
Anjuran Islam Saat Terjadi Gempa
Data BPBD Terbaru: 2 Ribu Bangunan Rusak dan 162 Orang Tewas Akibat Gempa Cianjur
Pastikan Akses Jalan Lancar, Jokowi Tinjau Lokasi Gempa Cianjur Lewat Jalur Darat
Basarnas Evakuasi 13 Korban Tewas Tertimbun Bangunan Akibat Gempa Cianjur, 27 Orang Hilang Masih Dicari
Gempa Susulan Terus Guncang Cianjur, Warga Terbiasa Tak Panik Lagi
BNPB: Korban Meninggal Dunia Gempa Cianjur 268 Orang, 151 Hilang Masih dalam Pencarian