5 Poin Gambaran Pertanyaan Saat Fit and Proper Test calon Panglima TNI

SMOL.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menjatuhkan pilihannya ke Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

Jokowi melalui Mensesneg Pratikno telah mengirimkan Surpres calon Panglima TNI ke pimpinan DPR RI untuk ditindaklanjuti dengan fit and proper test atau uji kelayakan.

Fit and proper test calon Panglima TNI akan dilaksanakan oleh Komisi I DPR RI yang membidangi pertahanan dan intelijen.

Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengungkapan gambaran pelaksanaan uji kelayakan Panglima TNI yang nanti dilakukan. Dia meprediksi ada 5 poin pertanyaan untuk calon Panglima TNI. Apa saja?

Baca Juga: DPR Menunggu Surpres Calon Panglima TNI Pengganti Andika Perkasa

Pertama, bagaimana upaya Panglima TNI menjaga dan meningkatkan disiplin para prajurit TNI yang kalau menurut data akhir-akhir ini sedikit menurun.

Kedua, bagaimana upaya Panglima TNI dalam usaha menyelesaikan Renstra ke III MEF atau
Minimum Essential Force (MEF) merupakan amanat pembangunan nasional bidang pertahanan keamanan yang telah ditetapkan dalam RPJMN 2010-2014 sesuai Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010.

Ketiga, bagaimana upaya Panglima TNI untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI melalui latihan dan pendidikan , terutama dalam rangka menghadapi ancaman actual.
Keempat, bagaimana upaya Panglima TNI dalam rangka meningkatkan kesejahteraan prajurit.

Kelima, bagaimana sikap Panglima TNI agar prajurit TNI tetap netral dan tak berpolitik sesuai dengan aturan perundang-undangan mengingat pesta politik seperti Pilpres, Pileg, dan Pilkada semakin dekat

Baca Juga: Andika Perkasa Segera Pensiun, Jokowi Sudah Siapkan Surpres Pergantian Panglima TNI

"Jadi lima hal itu yang kira-kira akan ditanyakan dalam fit and proper test," kata Politikus PDI Perjuangan ini, Senin 28 November 2022.

Hasanuddin mengatakan, setelah Surpres diterima DPR akan segera dilakukan fit and proper test.

"Prediksi kami sebelum reses atau sebelum tanggal 15 Desember 2022 sudah harus ada jadwal uji kelayakan untuk calon Panglima TNI yang baru," pungkasnya.***