SMOL.ID - Seorang anak tega membunuh ayah, ibu dan kakak kandung sendiri dengan cara mencampur minuman dengan racun di Desa Pranjenan, Mertoyudan, Magelang. Jawa Tengah.
Belum diketahui pasti motivasi sang anak tega membunuh ayah, ibu dan kakak kandung sendiri dengan cara mencampur minuman dengan racun jenis arsenik.
Polisi saat ini tengah menggelar olah TKP kedua untuk memperdalam kasus pembunuhan satu keluarga ayah, ibu dan anak pertama di Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah dengan cara diracun.
Warga Mertoyudan, Kabupaten Magelang dihebohkan dengan kematian tiga orang satu keluarga di dalam rumah. Tiga orang satu keluarga terdiri, ayah, ibu dan satu anak perempuan.
Dari hasil autopsi dilakukan ke salah satu korban diidentifikasi kematian disebabkan racun.
Baca Juga: Anggota DPR Sambut Baik Rencana Pemerintah Bagi-bagi 680 Ribu Rice Cooker Gratis
Plt Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, mengatakan, hasil autopsi ditemukan beberapa jenis racun di dalam tubuh korban.
"Yang berhasil kami identifikasi berdasarkan hasil autopsi dan sisa barang bukti yang ada di TKP. Jenisnya arsen, semacam arsen," ungkap Plt Kapolresta, di Magelang, Selasa 29 November 2022.
Tiga korban tewas itu, ayah bernama Abas Azhar, ibu Heri Riyani dan anak pertama Dea Karunisa.
Untuk pendalaman kasus itu lebih lanjut, polisi melakukan olah TKP di rumah korban di Desa Pranjenan, Mertoyudan, Magelang hari ini.
"Hari ini akan melakukan olah TKP kembali dari Polda yang dipimpin langsung Pak Dirreskrimum datang sama Tim Biddokkes dan Bidlabfor," ujarnya.
Dari kejadian itu, polisi langsung berhasil mengidentifikasi pelakunya. Pelakunya tak lain anak kedua korban atau adik dari Dea Karunisa berinisial DD (22).
Baca Juga: Asyik, Erick Thohir Bakal Bagi-bagi Rice Cooker Gratis untuk 680 Ribu Masyarakat Indonesia
Dari hasil pemeriksaan semetara, DD mengakui telah meracun ayah ibu dan kakak perempuannya.
"Saksi 1 telah mengakui melakukan pembunuhan dengan cara mencampuri minuman teh hangat dan es kopi dengan racun yang dibeli secara online," ungkap Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy.
Artikel Terkait
Cerita Pemilik Anjing yang Viral Diracun dan Terekam CCTV di Klaten
Terungkap! Pria-Wanita Telanjang di Rumah Kontrakan Solo Tewas Diracun
Babak Baru Pengkritik Putin Tewas Diracun Agen Saraf Kimia
Diracun Rekan Kerja, Produser Netflix Meninggal Dunia
Diracun Sianida, 4 Orang Asal Magelang Tewas
Bharada E Harus Dilindungi, Ancaman Keselamatan Bisa Saja Terjadi Misalnya Diracun