SMOL.ID – Untuk kedua kali Festival Durian Gempolan, Kerjo, Karanganyar digelar. Ribuan durian dari sekitar daerah itu dan juga dari daerah lain di Karanganyar, diserbu warga. Daerah Gempolan memang salah satu daerah penghasil durian di Karanganyar.
Durian Karanganyar memang terkenal enak. Bahkan Bupati Juliyatmono sesumbar durian dari Karanganyar terenak di dunia. Legit, manis, dan sedikit ada pahitnya, yang bikin lidah bergoyang dankecanduan sekali merasakan.
‘’Saya jamin yang sudah merasakan akan tahu durian Karanganyar berbeda dengan durian lain dari Sumatra, Jepara, Gunungpati, bahkan durian dari Thailand, atau daerah manapun. Rasanya memang khas, membikin kecanduan dan kalau belum pusing kepala tidak bisa berhenti,’’ katanya saat membuka festival durian itu, Senin (6/2).
Festival durian kali ini dibuat sedikit beda. Kalau tahun lalu diadakan di jalan raya Gempolan, maka kali ini digelar di pinggir waduk Gempolan yang sudah selesai dibangun dan diresmikan Presiden. Bupati ingin waduk menjadi salah satu destinasi wisata, antara lain dengan adanya wisata festival durian.
Tahun lalu, ribuan warga hadir dan menyaksikan durian digelar. Dan tentu saja karena festival itu istimewa, hampir Rp 6 miliar omset penjualan durian saat festival itu digelar. Tidak saja dari Karanganyar yang hadir, namun dari Jakarta, Bandung, Surabaya, datang di Gempolan.
Tentu saja mereka datang untuk membeli durian yang memang lezat itu. Sebab memang ribuan durian dipajang di arena festival. Sehingga meski harga tidak terlalu jauh berbeda dengan saat dijual di pasaran, namun karena tersediia banyak, maka mereka puas.
Karena itu festival durian selama tiga hari itu diharapkan menjadi tradisi rutin desa Gempolan itu setiap tahun, untuk menjual desa itu agar semakin dikenal masyarakat. Sebab imbasnya pasti akan bisa dirasakan oleh warga sekitar terutama penjual durian.
Gempolan memang salah satu sentra durian. Ada sekitar 3.000-an pohon di desa itu. Sempat sebagian terkena proyek waduk, namun warga sudah mengantisipasi dengan menanam pohon durian dan kini sudah berbuah. Sehingga Gempolanm tetap menjadi sentra durian, di samping Jumantono dan Jemapolo serta Matesih. Dan diharapkan meski belum bisa 12 bulan terus berproduksi namun setidaknya saat awal tahun sentra durian selalu produksi.
Saqma dengan festival yang digelar tahun lalu, ribuan warga hadir untuk menikmati lezatnya durian Gempolan. Sehingga diharapkan tiga hari ini akan diraup omset yang sma atau lebih tinggi lagi, sehingga rakyat sejahtera.(joko dh)
Artikel Terkait
Pembangunan 20 Ruas Jalan di Karanganyar Dikebut, Kejar Lebaran
Mau Kapan Lagi, Kursi Bupati Karanganyar Harga Mati Bagi PDIP
HPN, Pengurus PWI Surakarta Audiensi Dengan DPRD Karanganyar
Awali Dinas di Bumi Intanpari, Kapolres Karanganyar Silaturahmi dengan Perguruan Silat
Akhir 2022 Lalu, Penghapusan Eselon IV dan V Tuntas di Pemkab Karanganyar
Ulang Tahun, PDIP Karanganyar Tanam Pohon dan Bersihkan Sungai di Jatiyoso
Kapolres Karanganyar Beri Bantuan Warga yang Terkena Stunting
DIPA Polres Karanganyar Mulai Disosialisasi, Anggaran Pengamanan Pemilu Rp 1,7 Miliar
Timotius Suryadi Terpilih Jadi Sekda Karanganyar
Gerakan Sejuta Patok, Karanganyar Tinggal 2.000 Bidang