Oleh : Ruruh Chandra Pasha *)
SMOL.id - Langkah penting dan utama agar kita bisa menemukan misi hidup secara personal adalah ibadah spiritual. Namun itu perlu proses perenungan dan penyucian diri.
Spiritual seperti apa yang mampu menangkap informasi langit? Spiritual yang dalam menjalankan ibadah kepada Allah Swt dengan menjadi motivasi untuk mendekatkan diri.
Setelah selalu berusaha mendekatkan diri dengan Allah Swt, kita harus bisa menjaga koneksi (mu'aqobah), senantiasa melakukan perbaikan (mujahadah), mengevaluasi diri untuk mencapai keselarasan diri (muhasabbah).
Semua itu agar kita mendapatkan tugas peran yang kita emban (murokobah) dengan cara menangkap tanda-tanda dari Allah Swt. Beragam cara, antara lain dengan adnya beragam masalah dan kita dihadirkan di waktu dan kondisi yang tepat sebagai solution maker.
Maknanya adalah, kita akan tahu dengan gamblang maksud penciptaan kita dengan mengimani satu tugas peran kekhalifahan di muka bumi ini (mu'ahadah) yang menjadi misi diri dan mampu menjadi misi keluarga.
Pada kondisi seperti inilah alam semesta menjadi harmoni sehingga akan hadir satu peradaban yang rahmatan lil alamin. Karena setiap pribadi dan keluarga akan berperan dengan peran terbaiknya.
Pertanyaan yang muncul adalah mengapa seluruh ibadah yang Allah Swt perintahkan telah tertunai namun belum juga tertangkap misi hidup secara personal? Apalagi misi hidup keluarga?
Periksa ulang spiritualitas ibadah kita bisa jadi itu hanya menjadi ritualitas saja yang belum mencapai esensi spiritualitas itu sendiri. (aa)
*) Ruruh Chandra Pasha, Family Busines Coaching and Consulting